Selasa, 13 Januari 2015

Geng Motor Memiliki Dampak Positif Bagi Para Pelajar

Sekilas Tentang Geng Motor

Geng motor adalah salah satu hasil dari adanya perubahan dan perkembangan zaman. Teknologi yang sudah semakin canggih sekarang ini memang tidak dipungkiri memberi dampak besar bagi masyarakat Indonesia, terutama para pelajar yang senantiasa masih haus dengan hal baru dan serba canggih. Usia pelajar sendiri merupakan usia remaja yang masih cukup labil dan kental dengan keinginan menggebu untuk tampil unjuk gigi. Adapun salah satu media atau wadah yang sering dipilih sebagai ajang unjuk gigi adalah dengan bergabung dalam sebuah geng motor. Di satu sisi geng motor juga dapat dipandang sebagai sebuah perubahan sosial budaya yang mewarnai kehidupan para pelajar tanah air. Perubahan sosial budaya tersebut pun memberi pengaruh atau dampak pada aspek-aspek kehidupan lainnya. Sayangnya dari perkembangan yang ada geng motor yang dilakukan para pelajar cukup identik dengan aksi balap liar dan kebut-kebutan. Dari beberapa kasus yang ada bahkan didapati kegiatan yang mulai meresahkan dan mengganggu masyarakat. Hal inilah yang menjadi sebab kegiatan geng motor hanya dianggap memberi dampak negatif saja.
Satu dampak negatif geng motor pada para pelajar yaitu menimbulkan tindakan kekerasan akibat tidak mampu mengontrol emosi. Dalam suatu geng motor tidak dipungkiri terkadang sering ada perasaan saling bersaing agar diakui paling hebat. Apabila selanjutnya tidak ada rasa kerjasama dan hanya dominan bersaing, maka dapat memicu pertikaian dalam geng itu sendiri. Pertikaian bisa juga terjadi antara satu geng dengan geng lain. Pertikaian antar geng inilah yang kerap meresahkan warga karena para pelajar seolah tidak ragu melakukan tindakan yang bersifat merugikan.

Dampak Positif Geng Motor

Sebenarnya bila dilihat dari sudut pandang yang lain geng motor juga memiliki dampak positif bagi para pelajar. Dampak positif yang pertama yaitu dengan berkumpul dalam geng, maka para pelajar memiliki wadah untuk banyak bergaul dengan teman yang lain. Tidak harus teman satu sekolah. Dalam geng motor para pelajar tersebut dapat berbagi ilmu dan pengalaman khususnya terkait bidang otomotif. Hal ini jelas dapat menjadi satu wadah belajar secara berkelompok yang cukup efektif dan menyenangkan karena belajar secara praktik biasanya lebih berhasil.
Dampak positif lainnya dari geng motor yaitu menghindarkan kejenuhan para pelajar. Dengan berkumpul bersama teman sebaya diyakini dapat membantu kejenuhan akibat persoalan internal yang mengganggu. Para remaja yang tergabung dalam geng motor biasanya pun cukup solid dan senang membantu. Para remaja anggota geng dapat saling berbagi sehingga beban masalah yang ada dapat terasa lebih ringan. Kondisi ini pastinya dapat tercapai selama masing-masing anggota dalam geng dapat saling pengertian dan mengupayakan solusi terbaik tanpa harus melalui jalan kekerasan.

Sumber : http://www.kamusbahasasunda.com

0 komentar:

Posting Komentar

 
SELAMAT DATANG DI WEB M2S COMMUNITY | WE ARE NOT JUST A COMMUNITY, BUAT WE ARE FAMILY